Cara Memasang Infus Epson Stylus TX111

Bagaimana cara memasang infus printer Epson TX111 terbaik dan termudah? Untuk tutorial langkah-langkahnya baca terus tulisan berikut. Sebelumnya lihat juga tulisan saya berikut harga printer epson TX111 baru

Kali ini saya mendapat artikel terbaik yang membahas cara pasang infus epson TX111. Oke langsung saja lihat toturialnya berikut:
1. Langkah pertama yang harus di lakukan adalah anda harus memiliki sistem infus_nya (CISS), anda dapat membelinya terlebih dahulu dengan kisaran harga infusnya Rp 150.000 fullset.

2. Selanjutnya isi tabung de
ngan tinta, direkomendasikan tinta jenis Dye. Kenapa? Karena head print tersebut agak sensitif.
3. Solder bagian atas headnya dengan solder, ini bertujuan untuk mempermudah jalannya selang, agar supaya tidak nyangkut.

4. Selanjutnya coba pasang sistem infusnya, usahakan gerak selang tidak nyangkut, tidak terlalu kendur atau terlalu tegang.


5. Setelah itu anda bisa membuat saluran pembuangan, saluran ini penting untuk pencegahan supaya tinta buangan tidak dibuang didalam, kenapa karena dikawatirkan akan merusak printer.

Panduan Menggunakan Printer Infus Agar Tetap Awet

Printer merupakan sebuah perangkat output dari komputer yang berfungsi untuk mencetak hasil kerja anda pada sebuah media kertas. Kebutuhan printer sulit untuk dipisahkan bagi setiap orang yang menggunakan komputer. Dalam perkembangannya printer saat ini telah memiliki berbagai model yang menawarkan keunggulan serta fitur-fiturnya.

Penggunaan printer saat ini juga sudah bervariasi baik untuk keperuan pribadi hingga untuk keperluan bisnis seperti rental percetakan maupun warnet, hal itu seiring dengan meningkatnya kebutuhan printer saat ini.

Berbicara dengan pengningkatan kebutuhan printer, tentunya dibutuhkan juga perawatan printer yang ekstra. Selain itu para pelaku bisnis percetakan juga ingin menghemat biaya operasional seperti kebutuhan tinta dan cartride. Salah satu caranya adalah memodifikasi printer dengan model infus.

Printer model infus memang saat ini sudah ada yang diproduksi oleh pabrikan seperti model EPSON L100, L200 dan sebagainya. Namun untuk merk lainnnya saat ini belum ditemukan, karena berbagai alasan dari pihak produsen. Beberapa tahun lalu beberapa teknisi komputer telah menemukan cara untuk memodifikasi printer menjadi model infus. Bahkan saat ini telah banyak cv yang yang menjalankan bisnis khusus untuk memodifikasi printer menjadi model infus.

Tentunya printer yang telah dimodifikasi menjadi model infus tidak dijamin kualitasnya bahkan beberapa vendor menolak garansi resmi jika printer anda telah dimodifikasi menjadi infus.

Lalu bagaimana cara merawat printer infus agar anda tetap dapat menggunakan lebih awet lagi? Tentunya tidak ada yang sulit jika anda mau belajar dan tidak malas untuk melakukan perawatan. Berikut ini adalah panduan menggunakan printer infus agar tetap awet digunakan:

1. Pastikan posisi botol tinta infus sejajar dengan printer anda atau sejajar dengan cartridge. Jangan pernah anda naikan karena hal itu membuat tekanan tinta yang mengalir ke cartridge semakin kuat sehingga akan membuat cartridge anda rusak.
2. Perhatikan tutup botol tinta infus anda, pastikan ketika anda akan menggunakan printer untuk mencetak tutup botol dalam kondisi terbuka dan jangan lupa anda menutupnya kembali saat anda tidak akan mencetak menggunakan printer infus anda.
3. Perhatikan juga untuk isi tinta pada botol tinta infus anda, isi tinta kembali saat tersisa 1/4 botol melalui tutup botol besar.
4. Pastikan juga penggunaan merk tinta pada printer model infus anda, usahakan menggunakan tinta dengan merk yang sama. Karena setiap merk tinta memiliki karakteristik yang berbeda-beda yang tentunya berpengaruh pada cartridge anda.
5. Usahakan juga untuk selalu menggunakan printer setiap hari, minimal satu lembar. Hal itu dilakukan agar kondisi cartridge anda tetap awet dan tidak kering.
6. Ketika anda ingin mencatak dalam jumlah yang banyak, usahakan tidak dilakukan secara terus-menerus. Usahakan untuk mengehentikan proses pencetakan saat anda mencetak dalam jumlah 30 lembar. Hal itu bertujuan untuk menjaga kondisi cartridge agar tidak panas. Matikan sejenak printer anda kurang lebih 1-2 menit, kemudian anda bisa meneruskan lagi proses pencetakan, lakukan hal tersebut pada kelipatannya.

Jika anda menemukan beberapa error pada printer anda, stop penggunaan printer anda lakukan pengecheckan sesuai indikator error yang ada di manual book printer anda.